Lombok Timur, SR – Ramadhan kali ini melalui ‘Gerakan Cinta Zakat’, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lombok Timur (Lotim) kembali mengajak para dermawan untuk berbagi. Disamping usaha pengumpulan Zakat Fitrah seperti yang dilakukan di tahun – tahun sebelumnya, Baznas juga bakal menyurati tidak kurang dari 15 ribu dermawan se – Kabupaten Lombok Timur. Tujuanya untuk meningkatkan niat suci para darmawan untuk berkontribusi dan peduli kepada masyarakat melalui ZIS (Zakat, Infaq dan Shadaqah).
Wakil Ketua I Baznas Lotim, H. Muhammad Kamli, saat di temui Suara Rinjani diruangannya belum lama ini, mengimbau kepada para dermawan itu merupakan salah satu cara Baznas untuk meng optimalisasi pengumpulan Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS). Di samping selama ini pihaknya tetap menjalankan program rutin pengumpulan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Intansi atau Dinas terkait.
“Kita di Baznas selalu melalukan inovasi dan terobosan baru untuk bisa mengajak para Muzakki yang sudah memenuhi syarat agar mau memberikan Zakat, Infaq dan Shadaqahnya lewat Baznas,” tuturnya.
Belum lama ini, Waka I menyebut, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan semua Unit Penggumpul Zakat (UPZ) di tingkat Kecamatan. Mengingat, kegiatan serupa tersebut sebenarnya sudah pernah dilakukan pada puasa tahun lalu. “Alhamdulillah, tahun lalu itu berhasil dan tahun ini kita akan kembali lakukan,” paparnya.
Baznas Lotim berharap, ZIS dari para dermawan yang diajak berbagi ini bisa lebih besar dari tahun lalu. Dengan demikian, lebih besar pula yang bisa disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Dinamakan surat cinta karena berisi ajakan berbagi cinta untuk para fakir miskin dan anak-anak yatim yang membutuhkan bantuan.n“ Kita berharap semoga untuk tahun ini bisa lebih banyak lagi,” harapnya.
Menurut Muhammad Kamli, sejauh ini yang masih menjadi kendala pengumpulan ZIS di tengah masyarakat adalah para dermawan masih terikat dengan adat atau kebiasaan lama dimana target penyaluranny adalah itu – itu saja.
“Banyak yang sudah terikat dengan kebiasaan masyarakat dalam penyaluran zakat, Infaq dan shadaqah, jadi inilah yang menjadi tantangan kita,” tandasnya.
Selanjutnya, melalui ‘Gerakan Cinta Zakat’ pihaknya juga akan menyurati para hartawan yang ada di Lombok Timur guna menyentuh hati mereka agar mau peduli menyalurkan Zakat Mal nya melalui Baznas.
“Kita juga akan coba bersurat kepada para Hartawan, agar mereka juga tertarik untuk mengeluarkan zakat malnya lewat Baznas” imbuhnya.
Baznas Lotim optimis, melalui usaha dan pendekatan para UPZ dan relawan yang sudah terbentuk semakin hari bisa semakin tinggi niat para darmawan dan hartawan untuk mau menyalurkan ZIS mereka melalui Baznas. Mengingat, sasarannya pun bukan saja di lingkup kecil atau 2 sampai 3 asnaf akan tetapi bisa merata, artinya bisa sampai 9 asnaf. Penyalurannya pun bukan ke desa atau wilayah tertentu, melainkan merata untuk masyarakat Lombok Timur.
“Mungkin kalau mereka salurkan sendiri, hanya menyentuh 3 asnaf, tapi kalau lewat Baznas bisa sampai 9 asnaf” tutupnya.
Zakat Mal atau Zakat harta adalah zakat yang dikenakan atas harta yang dimiliki oleh individu dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan dalam Islam. (Yat)
